diary pertama yang kastanya masih sudra

hah lagi untuk mengawali postingan kali ini dan ini hari kedua dimana tak ada seorang pemimpin dirumah,tentu saja penggantinya adalh seorang anak laki-laki satu-satunya yaitu saya.aku gak tahu mau nulis apa,jadi aku tulis saja semua yang ada di otak aku.kenapa saya mau menulis seperti ini.saya jadi lupa apa yang mau saya tulis tadi.eeeeeee....apa ya..tunggu sebentar saya masih lupa.oooo ya di mulai dari pagi saya bangun dengan mata sipit sempoyongan menuju kamar mandi.setelah itu mau manasi motor tp motornya gak mau hidup.sekarng saya lupa lg apa yg mau saya tulis..dsar gara-gara chat dgn monyet sialan.kayanya postingan kali ini gak bermutu sama sekali mau ngelucu susah buat jadi sebuah tulisan bagus susah karena gak bakat hah serba sulit padahl saya sudah malas nulis yang kaya gini.tapi saya merasa ada sesuatu di balik ini semua yg membuat saya terbalik 180 % dari jati diri saya apakah ini sesuatu yang hanya akan sia-sia.padahal saya sudah menerapkan kata-kata "be true yourself don't miss your cance,if you wan't end like a fool who ripped his pants" maaf klo language nya ada yang salah.sepertinya postingan kali ini segini aja.biarin jelek ga konsen.gara-gara twitter sial.terpaksa postingan ini jelek mudahan gak ada baca.padahal tujuan utamakan supaya di baca oleh orang banyak hhhhhaaaa.